Dalam pasar modal Indonesia, terdapat sejumlah saham yang memiliki harga per lembar sangat tinggi, yang dimana hal ini menggambarkan kapitalisasi pasar besar dan ekspektasi pertumbuhan jangka panjang dari investor. Harga saham yang tinggi ini umumnya berasal dari emiten dengan fundamental kuat, dominasi pasar, serta potensi keuntungan berkelanjutan.
Harga saham yang tinggi sering kali mencerminkan kepercayaan investor terhadap fundamental perusahaan, likuiditas yang baik, atau nilai kapitalisasi pasar yang besar. Di Indonesia dan dunia, beberapa saham dijual dengan harga fantastis per lembar. Artikel ini akan membahas daftar saham termahal di Indonesia dan dunia per April 2025, beserta analisis singkatnya.
Daftar Saham Termahal di Indonesia (April 2025)
Berikut beberapa saham dengan harga tertinggi di Bursa Efek Indonesia (BEI):
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
- Harga per Lembar: Rp 12.500
- Sektor: Perbankan
- Alasan Harga Tinggi: BBCA merupakan bank dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia, memiliki kinerja keuangan yang stabil, dan dividen konsisten.
2. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
- Harga per Lembar: Rp 9.800
- Sektor: Consumer Goods
- Alasan Harga Tinggi: UNVR adalah pemimpin pasar FMCG dengan brand kuat dan pertumbuhan penjualan yang stabil.
3. PT Astra International Tbk (ASII)
- Harga per Lembar: Rp 8.200
- Sektor: Konglomerat
- Alasan Harga Tinggi: ASII memiliki diversifikasi bisnis dari otomotif hingga infrastruktur, dengan pendapatan yang tinggi.
4. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
- Harga per Lembar: Rp 7.500
- Sektor: Kesehatan
- Alasan Harga Tinggi: Permintaan produk farmasi terus meningkat, dan Kalbe menjadi salah satu pemain utama di industri ini.
5. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)
- Harga per Lembar: Rp 6.900
- Sektor: Telekomunikasi
- Alasan Harga Tinggi: TLKM memiliki monopoli di bisnis telekomunikasi dengan pendapatan stabil dari layanan broadband dan seluler.
Daftar Saham Termahal di Dunia (April 2025)
Saham global juga memiliki beberapa perusahaan dengan harga per lembar yang sangat tinggi. Berikut daftarnya:
1. Berkshire Hathaway (BRK.A – NYSE)
- Harga per Lembar: $650.000
- Sektor: Konglomerat
- Alasan Harga Tinggi: Perusahaan Warren Buffett ini memiliki portofolio investasi raksasa, termasuk asuransi, energi, dan perusahaan blue-chip.
2. NVR Inc. (NVR – NYSE)
- Harga per Lembar: $8.200
- Sektor: Real Estate
- Alasan Harga Tinggi: NVR adalah pengembang properti premium di AS dengan margin keuntungan tinggi.
3. Lindt & Sprüngli (LISN – SIX Swiss Exchange)
- Harga per Lembar: CHF 120.000 (≈ $135.000)
- Sektor: Consumer Goods
- Alasan Harga Tinggi: Perusahaan cokelat mewah asal Swiss ini memiliki brand value tinggi dan margin keuntungan besar.
4. Amazon (AMZN – NASDAQ)
- Harga per Lembar: $3.500
- Sektor: E-commerce & Teknologi
- Alasan Harga Tinggi: Dominasi Amazon di e-commerce, cloud computing (AWS), dan AI membuatnya terus tumbuh.
5. Tesla (TSLA – NASDAQ)
- Harga per Lembar: $2.800
- Sektor: Otomotif & Energi
- Alasan Harga Tinggi: Inovasi di mobil listrik, baterai, dan energi terbarukan membuat Tesla tetap diminati investor.
Apa Arti Saham Termahal bagi Investor?
- Likuiditas Tinggi: Saham mahal biasanya memiliki volume perdagangan besar, memudahkan beli/jual.
- Fundamental Kuat: Perusahaan dengan harga saham tinggi umumnya memiliki kinerja keuangan solid.
- Dividen Konsisten: Banyak saham mahal membagikan dividen rutin, menarik investor jangka panjang.
Saham termahal di Indonesia dan dunia didominasi oleh perusahaan dengan fundamental kuat, likuiditas tinggi, dan prospek bisnis jangka panjang. Sebelum berinvestasi, selalu lakukan analisis mendalam terkait valuasi dan risiko.
Apakah Anda tertarik berinvestasi di saham-saham ini?